Kemarin, saat “pulang” ke pekalongan, saya bertemu teman kelas saya sahabat lama saya mas Rosyid Bengkel Las. Sebelumnya susah sekali merencanakan schedule bertemu, yah karena kesibukan masing-masing, tapi Alhamdulillah kenarin Alloh pertemukan.
.
Dia baru saja menikah kurang lebih 4 – 5 bulanan yang lalu, dan Alhamdulillah sekarang masih mengandung anak pertama mereka . Sekarang dia sudah punga “Bengkel Las” sendiri, padahal besicnya bukan di situ, Tetapi begitulah Rezeki. Berkat ‘perjuangan’ dan ‘Doa Ibunya’. Menurut saya, sosok lelaki ini menarik dan layak menjadi teladan.
.
Dulu saat kami duduk di bangku sekolah Smk Syafi’i Akrom Kota Pekalongan, lelaki ini sangat terkenal sangat koncol dan sangat brandalan sekali. Saya tahu betul bagaimana kelakuan dia ini.
Tetapi ada yang sangat menarik ‘senakal-nakalnya’ dengan dunia mudanya, anak muda ini tidak pernah ‘menyakiti hati’ ibunda tercinta.
Bahkan dia suka membantu pekerjaan ibunya di sekolah, karena pekerjaan ibu nya waktu itu dan sampai sekarang sebagai ‘ibu kantin ‘ di sekolah kami. (Sebarnya nya masih banyak cerita lainnya, tetapi biarlah itu menjadi kenangan kami)
.
Waktu demi waktu berjalan, kami lulus dari Smk Syafi’i Akrom Pekalongan Kami langsung pisah begitu saja mengejar planing cita2 masing-masing dari kita.
.
Karena kami punya dunia masing2 dan kesibukan masing2, tanpa di sangka loscontact kurang lebih 2th.( saya hanya mendengar kabar dia dari orang lain ‘katanya-katanya’)
.
Tanpa di sangka (singkat cerita) kabar terkahir saya mendengar dia sudah buka “Bengkel Las”, setengah percaya dan tidak percaya.
Nah,,, mendengar kabar itu sewaktu saya pulang ke ‘pekalongan’ saya pingin sekali bertemu, tetapi disitu Alloh belum nerikan kesempatan dan saya malah bertemu ibunya terus karena usaha di kantin sekolah jadi mudah di temui. Setiap bertemu ibu nya selalu ibunya bilang ” Wah mas ipat ( panggilan saya di sana) Tambah Beres yo Lemu seger hahaha. Ibu buat anak ibu hanya bisa doa ke pat doaaaa terus pokok e gimana caranya Alloh merubah hidup anak ibu si Rosyid”. Selalu kata kata itu yang di ulang2 setiap saya berjumpa dengan ibunya.
.
Akhirnya, waktu saya pulang kemarin Alloh izinkan kami bertemu bernostalgia bersama dengan kelakuan kami dulu yang sama sama konyolnya. (Bikin ketawa-ketawa sambil mikir kok bisa ya kok bisa ya)
.
Di sisi lain juga kita saling support dg apa yang masing2 dari kami miliki.
Masya Alloh Kerja keras yang dia jalani yang membuat saya kagum atas usahanya. Doa saya ” semoga sekin barokah usahanya tambah maju usahanya sukses terus. Jangan lupa setakan Alloh dan orang tua disetiap langkahmu brader, PROUD OF YOU!!!”
.
Nb: bukan berrti saya baik ya waktu sekolah haha saya juga nyeleneh kadang kadang haha
Dan gue kelihatan “KURUS” di Deket doi wkwkwk
Salam
Fatih Ganteng